Apa Itu Asisten Virtual, Cara Kerjanya dan Contoh Aplikasinya

Hidup dijaman sekarang segala sesuatunya selalu memanfaatkan yang namanya teknologi. Teknologi memang mengubah cara kita dalam bekerja, dimana berkat adanya teknologi berbagai perkerjaan bisa dibantu atau bahkan digantikan dengan yang namanya teknologi.

Salah satu teknologi yang ditemukan, fungsi dan manfaatnya cukup terasa dan juga akhir-akhir banyak sekali perusahaan di Indonesia gunakan adalah Asisten Virtual.

Mungkin beberapa dari anda sudah tahu tentang asisten virtual namun belum serta merta secara detail tahu fungsi dan manfaatnya dalam kehidupan. 

Nah pada kali ini saya akan membahas tuntas tentang apa itu asisten virtual, bagaimana cara kerjanya dan contoh aplikasi penerapan dari asisten virtual yang selama ini kita pakai atau ada disekitar kita. Yuuk langsung saja masuk kedalam pembahasan.

Apa itu Asisten Virtual?

Jika anda seorang penikmat film tentunya anda tahu yang namanya JARVIS dalam film Iron Man, Jarvis ini mungkin bisa dikatakan masa depan dari asisten virtual dimana ia bisa membantu dalam banyak hal dan bisa dengan mudah dalam memberikan perintah.

Pengertian dari asisten virtual adalah sebuah program yang dibuat atau ditujukan untuk membantu kita dalam melakukan tugas-tugas tertentu dimana kita bisa memberi perintah dengan mudah bisa dengan teks atau bahkan suara.

Dengan teknologi kecerdasan buatan yang biasanya diterapkan pada asisten virtual mampu menjalanan tugasnya layaknya seorang manusia seperti membantu program obrolan online (customer service). 

Mereka bisa membantu menjawab berbagai pertanyaan dari orang lain layaknya manusia dan bahkan dalam sudah bisa merespon pertanyaan suara dengan jawab suara juga.

Dengan asisten virtual ini kita bisa melakukan hal-hal seperti memutar musik, mengirim pesan atau email, mengatur jadwal, mencatat sesuatu atau hal-hal lainnya hanya dengan perintah suara. Kita sebagai manusia yang dijaman sekarang ini semakin dimanjakan dengan teknologi. Kita sebagai kaum rebahan dan mager akhirnya bisa melakukan hal-hal tanpa perlu mengerakkan badan.

Contoh dari penerapan asisten virtual yang sering kita gunakan ada didalam smartphone dimana sistem operasi Android dengan Google Assistantnya dan iOS dengan SIRI.

Bagaimana Cara Kerjanya dari Virtual Asisten

Virtual asisten banyak sekali jenis dalam ragam jenisnya, satu dengan lainnya tentunya memiliki perbedaan dari cara kerja namun secara garis besar kurang lebih sistem kerjanya sama seperti seorang yang bekerja dan membantu kita. Kita cukup memberikan perintah yang dimengerti sistem maka sistem akan melakukan tugasnya.

Karena sekarang ini hampir semua virtual asisten sudah berbasis machine learning alias A.I mereka mampu memahami perintah dalam bahasa manusia. Ada virtual asistant yang menggunakan inputan perinta berupa teks ada juga yang sudah bisa mengerti bahasa manusia jadi kita cukup memerintahnnya dengan berbicara.

Kedepan virtual asisten ini akan semakin canggih lagi dan bisa melakukan banyak pekerjaan yang memudahkan kita sebagai penggunannya. Sekarang ini saja Android dengan Google Asisten sudah bisa melakukan hal-hal yang cukup menarik seperti membuat pantun, menceritakan lelucon, mengontrol perangkat lain yang terhubung, dan masih banyak lagi.

Jadi asisten virtual ini bukan hanya tentang perintah dan melaksakan, bisa jadi teman ngobrol manusia jaman sekarang yang pada galau (so sad sebenarnya kita sebagai makhluk sosial digantikan perannya oleh robot).

Contoh Beberapa Asisten Virtual yang Perlu Anda Tahu

Google Assistant

Saya yakin kebanyakan dari anda sudah kenal dengan Google Assistant ya karena banyak diantara kalian adalah pengguna setia smartphone dengan sistem operasi Android (buatan Google).

Fitur google asisten ini cukup banyak dan kedepan akan lebih banyak lagi, akan sangat panjang jika saya harus menyebutkanya semuanya.

Disaat anda malas mengetik dan ingin mengirim sebuah pesan whatapps atau pesan sejenisnya anda bisa memerintahkan Ok Google, Whatapps Pak Arif, Siap Meluncur. Dengan perintah tersebut anda sudah bisa mengirimkan sebuah pesan balasan hanya dengan perintah suara.

Walau anda bisa mengetik dan mengirim pesan dengan cara biasa namun ini cukup terlihat keren (berasa masa depan sekali) dan juga akan berguna dalam kondisi tertentu misal saat anda menyetir. Anda bisa membalas pesan dan tetap aman berkendaraa dijalan.

Banyak hal lainnya yang bisa anda lakukan seperti membuka aplikasi, memasang alarm, memasang agenda, menelpon seseorang, menyalakan bluetooth, meminta map navigasi ke tempat tertentu dan masih banyak lagi. 

Google asisten ini juga sudah mendukung bahasa Indonesia sebagai inputan suara jadi anda tidak akan kesulitan menggunakannya walau gk bisa bahasa enggres.

Siri

Untuk Siri kurang lebihnya sama seperti halnya Google assistant secara fungsi. Hanya saja Siri ini buatan Apple untuk pengguna sistem operasi iOS mereka. Siri disini juga akan membantu anda dalam menyelesaikan berbagai permasalahan dan perintah yang anda minta.

Anda cukup mengucapkan apa yang anda butuhkan dan perlukan maka Siri akan melakukan pekerjaannya untuk anda. Anda bisa memerintahkan untuk mengirim pesan, melakukan panggilan telepon, menyalakan bluetooht/wifi dan masih banyak hal lainnya.

Siri ini sudah cukup lama diperkenalkan oleh apple dengan produk iPhone 4s mereka tepatnya pada tahun 2011 yang artinya sudah 10 tahun ada (sejak artikel ditulis).

Cortana

Jika 2 asisten virtual diatas yang sudah saya sebutkan adalah virtual asisten yang ada pada sistem operasi smartphone maka Cortana ini adalah asisten virtual dari sistem operasi Windows. Cortana ini masih tergolong baru karena hanya ada dan hadir pada sistem operasi terbaru yaitu Windows 10, untuk versi dibawahnya masih belum bisa menikmati Cortana ini.

Tidak kalah dengan asisten virtual yang ada di sistem operasi mobile, Cortana ini juga support perintah dalam bentuk suara.

Anda bisa meminta cortana untuk membuat sebuah penginggat berdasarkan waktu, tempat atau orang, mengirimkan semua pesan atau email, membuka aplikasi, menyalankan dan mematikan wifi atau bluetooth dan juga anda bisa mengajaknya mengobrol santai bersama anda (sebagai hiburan saja).

Dari 3 diatas merupakan sistem operasi kita sudah bisa mengambil kesimpulan bahwa semua sistem operasi baik mobile maupun pc sekaran ini wajib dilengkapi yang namanya asisten virtual yang membantu para penggunanya dalam user experience. 

Walau sekarang ini perintahnya masih tergolong standar saja tapi sudah bisa membantu memudahkan kita dalam berbagai kondisi. Kedepan asisten virtual ini akan terus berkembang pesat dan fungsinya dalam kehidupan kita mungkin akan sangat berguna.

Masih banyak sistem virtual asisten lainnya seperti alexa, dan sistem lainnya yang mungkin berskala kecil atau perusahaan seperti yang Telkomsel baru-baru ini berusaha promosikan yaitu Tanya Veronika Asisten Virtual teman-teman bisa baca artikel tersebut. 

Kita patut bangka karena ada provider tanah air yang sudah menggunakan teknologi canggih dalam proses bisnis mereka. Jadi yang pertama lho di Indonesia dan Asia Tenggara.

Mungkin itu dulu sedikit pengenalan tentang asisten virtual dari saya, teman-teman bisa mencari referensi lainnya jika dirasa masih kurang dari saya. 

Sekian dari saya, terima kasih dan jangan lupa share artikel ini jika bermanfaat.